selamat datang di blogger saya disini kalian akan mengatahui tentang komputer dan lain-lain
Thursday, 22 July 2021
Cara Install Obs Studio Dan Cara Setting Nya
Thursday, 15 July 2021
Cara Menginstal CorelDraw x5 dan Keunggulan dan Kelemahan Corel Draw X5
2.Tunggu Sampai Prosess Nya Sampai habis
3. Lalu Ceklis Dan Next

Keunggulan CorelDraw :
- Gambar yang dihasilkan oleh CorelDraw tidak akan pecah apabila diperbesar.
- CorelDraw sangat bagus dalam kolaborasi teks dan gambar.
- Seleksi layer dalam CorelDraw sangat mudah, sehingga dapat mengedit beberapa layer sekaligus.
- Ukuran file yang kecil, meskipun gambar dalam file berukuran besar.
- Gambar berbasis vektor adalah ukuran hasil akhir yang dapat ditekan seminimal mungkin namun dengan kualitas yang tidak kalah dengan gambar berbasis raster atau bitmap. Karena itulah desain grafis dan olah gambar berbasis vektor sangat banyak digunakan untuk desktop publishing, percetakan, dan bidang lain yang memerlukan pemrosesan visual.
- Selain karena tampilannya yang user friendly dan mudah dipelajari
- Coreldraw sangat bagus dalam kolaborasi teks dan gambar. Meskipun photoshop jugabisa namun lebih mudah dengan coreldraw.
- Dukungan forum dan komunitas coreldraw yang begitu banyak dan beragam, sehingga kita bisa dengan mudah menemukan tutorial, tips dan bisa berbagi ilmu dengan pengguna coreldraw lainnya di seluruh dunia.
- Mempunyai banyak tools dan effect yang memudahkan pembuatan objek vector (garis, lengkung, kotak) terutama dalam mendesain/redesign logo.
- Untuk duplikasi objek banyak sekalilangkah yang bias digunakan misalnya dengan menekan tombol ‘+’ pada keypad, Ctrl+D, Copas, Effect Blend, mirror transform dll.
- Font bawaan CorelDraw sangat banyak sehingga mencukupi dalam pembuatan logo dll.
Kelemahan CorelDraw :
- Terbatasnya gradasi yang dihasilkan antara warna yang satu dengan warna lainnya.
- Efek-efek dan variasi yang terbatas di CorelDraw.
- Tidak tepat bila digunakan untuk merekayasa foto.
- Dukungan SaveAs di CorelDraw yang terbatas
- Warna yang dicetak tidak akurat (tidak sesuai dengan tampilan layar) pada beberapa jenis printer
- Dalam pembuatan objek table tidak semudah membuat table dalam MS Word. Yaitu dengancara yang sangat manual
- Kompatibilitas versi CorelDraw banyak kendala dalam sharing keversilainnya
Tuesday, 15 June 2021
Apa Itu Database
1. Apa dan Bagaimana Sih Proses Perencanaan
Itu?
Perencanaan adalah suatu kegiatan atau proses yang tersusun secara sistematis, rasional atau logis, untuk tujuan tertentu, dalam batas batas tertentu. Oleh sebab itu, perencanaan terdiri atas komponen berikut:
1.Kegiatan menyusun rencana. Rencana adalah hasil dari suatu kegiatan perencanaan berupa gagasan, alat, model (tentang, untuk, dengan) tujuan tertentu.
2. Usaha merumuskan gagasan menjadi realita
3.Tertata, Terstruktur, Terarah, Terkoordinasi dan Terpadu
4.Efisien, Optimal, Sustainable atau Berkelanjutan dan Continuum
Proses perencanaan secara sederhana dan general sendiri terdiri atas kegiatan:
1. Input (masukan) berupa data
2.Proses atau analisis
3.Output atau Produk atau Keluaran
Setelah diimplementasikan, proses perencanaan memiliki siklus yang
mengalami modifikasi sebagai bentuk perbaikan yang dianggap lebih baik terhadap
proses perencanaan secara general sebagai berikut:
Proses perencanaan tersebut bersiklus membentuk suatu sistem yang
saling sambung-menyambung dan tidak terputus (continuum) dalam tiap tahapannya
. Berikut diagram tahapan proses perencanan:
Secara menyeluruh, proses perencanaan dijabarkan melalui beberapa metode dan teknik untuk tiap tahapan yaitu sebagai berikut:
1.Data atau Informasi : Pengumpulan dan pengolahan data
2. Proses : Analisis dan Proyeksi, Perumusan Tujuan dan Sasaran, Penyususunan Dokumen Rencana
3.Rencana dan Implementasi : Implementasi rencana kepada obyek perencanaan
4.Umpan Balik : Monitoring, Evaluasi dan Pengendalian sebagai umpan balik menjadi data bagi proses perencanaan selanjutnya.
Ruang Lingkup Perencanaan meliputi:
1.Area : rumah, lingkungan, kawasan, metropolitan, daerah, propinsi, nasional. antar negara.
2.Sektor : sosial, ekonomi, fisik
3.Waktu : jangka pendek, jangka menengah, jangka panjang
Pendekatan dalam Proses Perencanaan
1. Pendekatan Politis
Contoh pendekatan ini adalah program pembangunan yang ditawarkan
oleh calon Kepala Daerah pada waktu kampanye, yang setelah terpilih program
tersebut diadopsi dan “dikemas” dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah
(RPJM) atau RenStraDa.
Dalam proses perencanaan politik ini, pemilihan langsung dipandang
sebagai proses perencanaan karena menghasilkan rencana pembangunan dalam bentuk
visi, misi, dan program yang ditawarkan Presiden / Kepala Daerah terpilih
selama kampanye.
2. Pendekatan Teknokratis
Rumusan rencana yang dibuat dalam pendekatan teknokratis
berdasarkan konsep, teori, akademis sebagai masukan proses paritipatoris atau
politis. Perencanaan yang dilakukan oleh perencana profesional, atau oleh
lembaga / unit organisasi yang secara fungsional melakukan perencanaan.
3. Pendekatan Partisipatif
Dalam pendekatan partisipatif (partisipatoris), rumusan rencana
yang dibuat menggunakan proses partisipatif, melibatkan “stakeholders” setempat
4. Pendekatan Atas-Bawah
Rumusan rencana yang dibuat dalam pendekatan Atas-Bawah (top down)
adalah di dalam konteks birokrasi pemerintahan yang bersifat hierarkis.
5. Pendekatan Bawah-Atas
Dalam pendekatan ini, rumusan rencana yang dibuat dan ditawarkan
oleh lapisan “masyarakat” atau komunitas “bawah” (grassroot – akar rumput)
kepada lapisan atau tingkat “governance” atas.
Pelaku kunci berbeda untuk tiap perioda/ aliran perencanaan. Para pelaku kunc perencanaan tersebut sesuai pada pendekatan yang dianut pada era atau daerah tersebut, antara lain
1. Masa Teokrasi (pelaku kunci: raja/ penguasa/ pemerintah).
2. Masa Teknokrasi (pelaku kunci: pakar/ perencana).
3. Masa Demokrasi (pelaku kunci: masyarakat dan dunia usaha).